Hanya ada dua kata “Stop IPDN”

Kekerasan demi kekerasan terus berlanjut, walau sudah ada upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi hal tersebut. Masih ingat dalam benak kita kejadian tahun 2005 yang lalu, sekitar beberapa orang praja muda IPDN di hajar hingga tewas oleh seniornya. Untuk kita, orang awam tentunya, tidak tahu kalau sekolah yang mencetak orang-orang birokrat itu juga mencetak pribadi yang tidak manusiawi. Bagaimana mereka kalau udah jadi camat, lurah dan sebagainya…??

Memang kita tidak boleh memvonis semua tidak bagus, cuma ada beberapa senior yang lepas dari kontrol IPDN. Nah ini kesalahan siapa..? Kita tidak usah saling menyalahkan, tapi kalau memang ada yang salah itu perlu diperbaiki.

Bahkan kalau kita bandingkan dengan militer, tidak pernah terjadi hal-hal yang sampai berakibat fatal. Paling-paling dia meninggal karena pada saat latihan dan itu akibat kesalahan alam, misalnya terjatuh, tidak bisa berenang, dan lain-lain (tidak terjadi karena ulah seniornya). Tapi ini malah lebih parah dari militer. Saya setuju kalau IPDN di hentikan alias dibekukan untuk selamanya. Karena kalau masih ada, kekerasan akan terus berlanjut.

Melihat hal lain, seperti perploncoan di kampus-kampus juga sudah tidak ada, karena lebih banyak mudharatnya daripada kebaikannya. Apakah di STPN masih ada perploncoan…! ???.Kalau untuk mencetak para camat, lurah dan birokrat lainnya tidak harus di IPDN kan, di kampus biasa juga bisa. Kenapa harus di IPDN..?. Karena itu hanya ada satu pilihan “Stop IPDN untuk selamanya”.

6 tanggapan untuk “Hanya ada dua kata “Stop IPDN”

  1. Pertamax lagi…, eeh…yang distop kekerasan dan kebrutalannya lho mas prim, tapi kalo IPDNnya seh saya lebih setuju utk…diBubarkankan saja. halah dekrit presiden mahasiswa yg tercoreng oleh ulah mereka.

    Yup.. saya memang paling setuju bahkan sedelapan untuk di bubarkan…! Tidak perlu mencetak para demokrat. Yang timbul adalah birokrasi yang berbelit-belit. Ngurus KTP aja sulitnya minta ampun..gimana nih…!

  2. Saya sangat setuju 1000 persen kalo IPDN dibubarkan saja…. Indonesia sekarang sudah sangat terpuruk sekali baik dibidang ekonomi, pemerintahaan dan lain sebagainya…. karena apa….
    Karena pabrik pencetak para birokrat ataupun pejabat sangat bobrok sekali moralnya bahkan kalau saya lihat di tayangan televisi kelakuan siswa IPDN melebihi sikap preman jalanan….
    Sekali lagi saya setuju 1000 persen IPDN dibubarkan saja……
    IPDN = Institut Penjahat Dalam Negeri

    Aku heran kenapa masih di pertahankan oleh pemerintah, kan sudah jelas adanya budaya kekerasan di IPDN, yang lebih aneh lagi .. ! sudah jelas bersalah kok masih saja jadi ajudan PNS.. benar-benar nggak masuk akal..!

  3. ya….sampai kapan perguruan pencak silat eh IPDN itu harus haus darah kayak dracula gitu ya????ya mungkin kita hanya bisa mengatakan satu lagi dari ….IPDN (kayak iklan heheh)

  4. ngapain juga ikut campur mendingan ngurus pribadi masing”, mang kalau mau digubarkan gubarin aja

  5. apa kalian pikir lulusan IPDN yang mnjdi perusak birokrat,tanya ama almamater kmu sndri yang mnjd perusak tuh yang mana,bro.pake logika donk jgn pny pkran banci.mendng urus urusan sndri,dr pda tmbh dosa

Tinggalkan komentar